Rabu kemarin (25/3). Bertempat di Puri Manggala Bakti, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Probolinggo tampak sibuk mengadakan Musrenbang (Musyawarah Perencanaan Pembangunan) tingkat Kota, terlihat juga puluhan buku materi yang sudah dipersiapkan untuk para peserta Musrenbang tingkat Kota Tahun 2016.
Pasalnya, acara itu tidak hanya diikuti semua SKPD dan semua elemen masyarakat se-Kota Probolinggo. Tetapi, yang cukup menarik, dihadiri dua Wakil Wali Kota Helsingborg Swedia yakni Annika Roman dan Lars Thundberg, serta pejabat Lingkungan Hidup Jenz Gille, dan ahli lingkungan hidup Peter Brook. Dari sana, Pemerintah Kota Helsinborg menjalin kerjasama dengan dituangkan dalam Steering Commite Working Group Meeting Probolinggo-Helsingborg ICLD Cooperation.
Juga terlihat Wali Kota dan Wakil Kota Probolinggo, Kepala Bakorwil Malang Edi Santoso, Sekdakot Jhony Haryanto, Dandim Letkol Infantri Heru, Perwakilan Kajari, Kapolresta, Kepala Bappeda Ir Imanto, Asisten Pembangunan Budi Kjrisyanto, serta Camat, Lurah, dan semua elemen masyarakat.
Ketua panitia penyelenggara, Ketua Bappeda Kota Probolinggo Imanto menyampaikan, maksud dan tujuan digelarnya Musrenbang tingkat Kota tersebut sebagai forum koordinasi antara program kerja SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) untuk menerapkan program kerja yang tercantum dalam RKPD (Rencana Kerja Pemerintah Daerah) tahun 2016.
Edi Santoso yang dalam kesempatan itu mewakili Gubernur Jatim mengatakan, dengan melakukan koordinasi dan memperhatikan isu-isu strategis pembangunan, maka dapat dihasilkan dokumen yang berkualitas.
“Ada delapan indikator yang harus dicapai dalam pembangunan, di antaranya pertumbuhan ekonomi, pelaksanaan dan pengendalian inflasi, pengendalian sektor riil serta efisiensi produk pangan,” ungkapnya.
Walikota Probolinggo Rukmini berharap agar semua SKPD betul-betul melaksanakan dan mengikuti dengan seksama, apa yang menjadi acuan dalam kegiatan Musrenbang. Karena, dengan partisipasi masyarakat dalam usulan pembangunan akan menjadi pertimbangan pemerintah untuk merumuskannya ditahun yang akan datang.
“Semakin tinggi partisipasi masyarakat dalam usulan pembangunan. Maka, semakin tinggi pula kesempurnaan dan pencapaian pembangunan daerah yang lebih baik. Dengan musrenbang ini, saya harapkan akselerasi atau percepatan pembangunan di Kota Probolinggo makin luar biasa,” kata Rukmini.
