Rapat Koordinasi Penyusunan Data Dasar Kota Layak Anak

Bidang Sosial Budaya pada Badan Perencanaan Daerah Kota Probolinggo (BAPPEDA), hari ini (16/9) menggelar acara besar bertajuk “Konsultasi Publik Penyusunan Rencana Aksi Daerah – Kota Layak Anak (RAD-KLA)”. Rapat ini merupakan langkah lanjutan dalam mewujudkan Kota Probolinggo sebagai Kota Layak Anak, yaitu sebuah Kota yang memiliki perangkat dan infrastruktur yang memadai untuk menopang tumbuh kembang anak Indonesia menuju generasi emas.

Mengawali kegiatan adalah sambutan dari Sanusi Sapuwan, Kepala Badan Perencanaan Daerah (Bappeda) Kota Probolinggo. Sanusi menegaskan letak penting Kota Layak Anak ini mengingat masih tingginya angka kejahatan dan kurang memadainya sarana prasarana untuk tumbuh kembang anak. Disamping itu, Sanusi juga menjelaskan tujuan konsultasi publik ini sebagai langkah untuk menyamakan persepsi tentang RAD – KLA.

“Saat ini sering terjadi kejahatan maupun human trafficking dimana yang menjadi korban adalah anak-anak kita juga. Oleh sebab itu terwujudnya Probolinggo Kota Layak Anak ini sangat penting bagi generasi kita agar dapat lebih memiliki daya saing dan berguna bagi bangsa.” kata Sanusi

Acara Konsultasi Publik RAD – KLA ini dibuka secara resmi oleh Bandyk Sutrisno, Wakil Walikota Probolinggo.

Dalam sambutannya, Bandyk menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan pelimpahan tugas dan wewenang dari pemerintah pusat agar tepat sasaran di mana tujuannya adalah untuk memenuhi hak-hak dan kebutuhan dasar anak. Bandyk juga meminta kerjasama dan koordinasi yang komprehensif antar instansi terkait,  sehingga dalam pelaksanaannya dapat terealisasi sesuai tujuan bersama.

“Kota Layak Anak adalah harapan seluruh elemen masyarakat di Kota Probolinggo, sehingga dalam perwujudannya dibutuhkan kerjasama dan koordinasi yang baik antar tiap instansi terkait sehingga dapat terealisasi sesuai dengan tujuan besarnya” tegas Bandyk

Konsultasi Publik RAD – KLA itu sendiri adalah penjabaran variabel data Kota Layak Anak yang nantinya diisi oleh instansi terkait. Dengan adanya Rapat ini diharapkan Program Kota Probolinggo sebagai Kota Layak Anak dapat segera terealisasi.

Acara yang dihelat di puri manggala bhakti – kantor Walikota Probolinggo itu dihadiri 130 orang dari instansi terkait seperti forum LPM, Lurah, Dewan Perwakilan Anak, Polresta dan SKPD lainnya selaku stakeholder.

Semoga saja RAD – KLA ini nantinya dapat segera terealisasi dengan baik, sehingga pendidikan dan kehidupan anak-anak di Kota Probolinggo pada khususnya, dapat lebih terjamin, demi masa depan Indonesia yang lebih baik.

×

Apakah anda mempunyai pertanyaan?

Klik salah satu perwakilan kami di bawah ini untuk mengobrol di WhatsApp atau mengirim email kepada kami bappedalitbang@probolinggokota.go.id

× LAYANAN ONLINE